Jumat, November 22, 2024

Tentara Gadungan Tertangkap Di Jatiasih Sering Melakukan Pemalakan Kepada Sejumlah Warga Dan Pengurus Masjid

JAKARTA, SniperTuntas.Com — Seorang TNI gadungan berpangkat Sersan Mayor (Serma) ditangkap oleh Babinsa berpangkat Sersan Dua (Serda) di jalan raya wibawa Mukti 2 RW 10 kelurahan Jati Asih kecamatan jati Asih Kota Bekasi. Kota Bekasi, Minggu (2/4/2023).

Dandim 0507/Kota Bekasi, Kolonel Kav Luluk Setyanto mengatakan, TNI gadungan bernama Adiyat Herriyadie itu ditangkap saat Babinsa Serda Ayupti hendak berkendara menuju Kodim 0507/Bekasi.

Babinsa Jatiluhur Serda Ayupti pada saat itu sedang melintas di jalan raya wibawa Mukti 2 RW 10 kelurahan Jati Asih kecamatan jati Asih Kota Bekasi untuk melaksanakan apel siaga di kodim 0507 Bekasi

Disaat itu tiba tiba melihat tentara gadungan melintas di lokasi tersebut. Kemudian Serda Ayupti curiga dengan pakaian PDH yang digunakan oleh tentara gadungan tersebut dan Serda Ayupti mencoba untuk menghentikannya namun dia tetap melaju.

Serda Ayupti pun langsung mengejar tentara gadungan tersebut dan langsung menendang motor tentara gadungan hingga terjatuh.

Pelaku langsung lari kemudian Serda Ayupti mengejar dengan motor dan menabraknya. Serda Ayupti berhasil menangkapnya dan di bantu oleh warga untuk di bawah ke Koramil 704 jati asih.
Pukul 08.10 WIB Serda Ayupti dan tentara gadungan tiba di Koramil Jati Asih.

Saat ditangkap tentara gadungan itu menggunakan pakaian PDH PM Mabes TNI. Pukul 11.00 WIB tentara gadung di serahkan oleh peltu Wahyudi dan pelda Ahmad ke Polsek jati dan di terima oleh Iptu Supriyadi beserta barang bukti.

Penyerahan pelaku ke polsek dihadiri Peltu Wahyudi (Tuud Jati Asih), Pelda Ahmad (Anggota Unit Kodim 0507 Bekasi), Serka Budiman (Anggota Unit Kodim 0507 Bekasi), Serda Ayupti (Babinsa Jati Luhur). Iptu Supriyadi, Aiptu Anton.S, Aiptu Wanto.

Saat di interogasi terungkap identitas tentara gadungan bernama Adiyat Herriyadie, tanggal lahir Jakarta 03-10-1961, agama Islam, jenis kelamin Laki Laki, Pekerjaan pns sesuai di ktp tapi palsu, Pekerjaan sehari hari Pedagang Asongan, yang beralamat di Gang Delima RT 02/08 Kampung Gedong Pasar Rebo Jakarta Timur.

Saat di mintai keterangan, pelaku mengaku bahwa sudah kurang lebih 1 tahun melaksanakan aksi dengan berkedok anggota TNI dengan berpakaian PDH PM Mabes TNI setiap bulan saya melaksanakan aksi kurang lebih 3X s.d 4X menggunakan jaket preman.

Dan disetiap hajatan, saya datang kepada yang punya hajatan, meminta uang kopi serta uang bensin kemudian yang punya hajatan memberikan uang mulai variasi 50.000 s.d 300.000.

Pelaku mengatakan melaksanakan aksinya di beberapa masjid pada saat bulan puasa ini dengan kedok minta Tahzil untuk buka puasa, kemudian setiap ustad yang saya temui pun selalu memberikan uang berfariasi dari 200.00 s.d 300.000.

Pelaku melaksanakan aksinya dibeberapa lokasi masjid atawabin jatiluhur sudah 2X ustad sain , masjid al iklas jatiluhur 2X ketua DKM ustad zarkasih, masjid baitul rahman 1X ustad H.Abas, masjid At Takwa 1X, masjid nurul falla 1X di Jati Asih, lokasi hajatan jati luhur 1X, Lokasi hajatan bapak Mukhni Kelurahan Jati Asih 2X, lokasi hajatan RT 03/03 jati luhur 1X, Rumah Saudara Nanang di RW 06 Jati luhur 1X.

Dari tangan pelaku berhasil diamankan beberapa barang bukti antara lain Satu buah seragam PDH PM Mabes TNI berpangkat Sersan Mayor, Satu buah motor Vario 2017 nopol: B.3476 ELD dan kuncinya, Satu buah STNK atas nama Ulfa Diana alamat jalan RTH Kelapa dua RT 004/011 Cimanggis Depok, Satu buah KTP atas nama Adiyat Herriyadie, Satu buah Blangko KTA TNI yang belum ada nama, Uang tunai Rp 850.000 dan kartu berobat rumah sakit harapan bunda.

Kini pelaku sudah di serahkan ke Polsek Jati Asih dan di terima oleh Aiptu Supriyadi untuk kepentingan penyelidikan dan proses hukum lebih lanjut,” jelas Luluk.

Lp ; (ADP) P R M G I

.

.

BERITA TERKAIT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img

BERITA TERKINI

Recent Comments