TAKALAR |SNIPERTUNTAS.COM –Jalan poros yang menghubungkan Kecamatan Galesong Utara dengan Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, menjadi sorotan warga pada momentum peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia. Jalan utama yang setiap hari dilalui ratusan kendaraan itu kini dipenuhi lubang di berbagai titik, sehingga mengganggu kenyamanan pengendara dan membahayakan keselamatan.
Keluhan datang dari warga sekitar maupun pengendara yang melintas. Mereka mengaku kesulitan menghindari jalan rusak, terlebih saat hujan turun, lubang-lubang jalan tertutup genangan air sehingga rawan kecelakaan.
“Setiap hari kami lewat sini, tapi kondisinya makin parah. Sudah banyak yang jatuh karena terperosok,” ungkap salah seorang pengendara motor kepada Awak media Snipertuntas.com, Rabu (20/08/2025).
Jalan poros tersebut diketahui menjadi akses vital bagi masyarakat yang hendak menuju pusat kota, pasar, maupun sekolah. Kerusakan yang semakin meluas menimbulkan keresahan, karena selain menghambat arus lalu lintas, juga berdampak pada perekonomian warga yang bergantung pada kelancaran transportasi.
Masyarakat berharap pemerintah segera turun tangan melakukan perbaikan. “Momentum kemerdekaan ini seharusnya menjadi refleksi, bahwa pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan adalah hak rakyat. Kami ingin merdeka juga dari jalan rusak,” ujar seorang Warga Galesong.
Hingga berita ini diturunkan, jalan poros Galesong Utara-Galesong masih belum mendapatkan penanganan serius. Warga menunggu langkah konkret pemerintah daerah atau provinsi untuk memperbaiki kerusakan jalan, demi kenyamanan dan keselamatan bersama di tengah semangat perayaan 80 tahun Indonesia Merdeka ,” Khususnya
Lp :Uj
