MAROS | SNIPERTUNTAS.COM- Abdul Rahim HS, seorang warga Dusun Marana, Desa Marannu, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, bersama keluarganya harus berjuang keras untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Kondisi ekonomi yang serba kekurangan memaksa mereka seringkali menahan lapar.
Kisah pilu keluarga Abdul Rahim ini mencerminkan masih adanya warga miskin yang luput dari perhatian pemerintah setempat maupun pemerintah kabupaten. Padahal, di tengah upaya pembangunan yang terus digalakkan, seharusnya tidak ada lagi warga yang hidup dalam kondisi memprihatinkan.
Menurut informasi yang dihimpun, keluarga Abdul Rahim tergolong keluarga miskin dengan penghasilan tidak menentu. Mereka tinggal di rumah sederhana yang jauh dari kata layak huni.
“Iye, keluarga kami tidak pernah dapat bantuan apapun,” ungkap Rahim kepada awak media, menggambarkan betapa sulitnya kehidupan yang mereka jalani. Kamis (09/10/2025).
Rahim menambahkan, pemerintah desa seringkali melakukan pendataan, namun hingga saat ini, kabar baik mengenai bantuan sosial dari pemerintah tak kunjung tiba. Harapan untuk menjadi penerima manfaat bantuan sosial seolah pupus.
“Pemerintah desa seringkali minta KK sama KTP, tapi tidak ada juga bantuan sampai sekarang,” tuturnya dengan nada kecewa.
Kondisi ini sangat memprihatinkan dan membutuhkan perhatian serius dari pemerintah. Sebagai garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, pemerintah desa seharusnya lebih peka terhadap kondisi warganya dan proaktif mencari solusi.
Pemerintah kabupaten juga memegang peranan penting dalam mengentaskan kemiskinan di daerah. Berbagai program bantuan sosial dan pemberdayaan ekonomi harus disalurkan secara tepat sasaran agar dapat membantu warga miskin seperti Abdul Rahim dan keluarganya keluar dari kesulitan ekonomi.
oleh karena itu, pemerintah daerah kabupaten Maros diminta untuk turun tangan memberikan bantuan yang dibutuhkan keluarga Abdul Rahim. Uluran tangan pemerintah sangat berarti bagi kelangsungan hidup mereka, memberikan harapan baru di tengah kesulitan yang dialami.
Hingga berita ini di terbitkan,n Pemerintah Desa Dan Dinas sosial Kabupaten Maros sampai saat ini Belum Berhasil di konfirmasi.(*)
laporan ; Akbar Pasang
Editor ; Wirawan
