TAKALAR| SNIPERTUNTAS.COM-Antrean panjang kendaraan di sejumlah SPBU di Takalar beberapa hari terakhir ini menimbulkan pertanyaan besar di tengah masyarakat. Kejanggalan ini semakin diperkuat dengan fakta bahwa pedagang eceran Pertalite, atau yang dikenal sebagai Pertamini, justru selalu terlihat ramai dan stok bahan bakarnya tak pernah habis. Kondisi ini memicu spekulasi dan keresahan di kalangan warga.
Salah seorang warga Takalar Manrajai dg ngawin salah seorang warga yang ikut mengantri mengungkapkan kekhawatirannya. “Bagaimana bisa SPBU antre panjang, sementara Pertamini selalu penuh? Dari mana mereka mendapatkan pasokan Pertalite? Apakah ada jalur distribusi ilegal yang beroperasi?” tanyanya dengan nada penuh tanda tanya. Pertanyaan dg ngawin mewakili keresahan banyak warga lainnya yang merasa ada kejanggalan dalam distribusi bahan bakar tersebut.
Panjangnya antrean di SPBU Takalar bukan hanya menimbulkan ketidaknyamanan, tetapi juga berpotensi menimbulkan masalah lain. Kemacetan lalu lintas yang terjadi kerap mengganggu aktivitas warga sekitar. Selain itu, potensi keributan dan konflik antar pengendara juga tak bisa diabaikan. Kondisi ini membutuhkan perhatian serius dari pihak berwenang.
Lebih mengkhawatirkan lagi adalah aspek keamanan. Banyak Pertamini yang beroperasi tanpa memperhatikan standar keamanan yang memadai. Penyimpanan bahan bakar yang kurang aman meningkatkan risiko kebakaran. Kondisi ini semakin memprihatinkan mengingat lokasi Pertamini yang seringkali berada di tengah pemukiman padat penduduk.
Pemerintah Kabupaten Takalar melalui instansi terkait perlu segera turun tangan untuk menyelidiki dugaan penyimpangan distribusi Pertalite ini. Transparansi dan akuntabilitas dalam pendistribusian bahan bakar minyak sangat penting untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan BBM bagi masyarakat. Investigasi menyeluruh diperlukan untuk mengungkap dugaan praktik ilegal dan memastikan pasokan BBM terdistribusi secara adil dan merata.
Kejelasan terkait asal-usul pasokan Pertalite bagi Pertamini dan upaya peningkatan pengawasan distribusi BBM menjadi sangat krusial. Langkah-langkah konkret perlu diambil untuk mencegah terjadinya praktik-praktik ilegal dan memastikan keamanan serta ketersediaan BBM bagi seluruh masyarakat Takalar. Semoga permasalahan ini segera terselesaikan dan masyarakat dapat kembali menikmati akses BBM yang mudah dan aman.(*)