ᴛᴀᴋᴀʟᴀʀ, sɴɪᴘᴇʀᴛᴜɴᴛᴀs.ᴄᴏᴍ – Sebuah dugaan skandal mencuat di Desa Kalukuang, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar setelah terungkapnya informasi mengenai oknum anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Inisial S diduga merangkap jabatan sebagai Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Galesong.
Dugaan rangkap jabatan ini menjadi sorotan publik, terutama di kalangan masyarakat Desa Kalukuang, yang khawatir akan adanya dugaan konflik kepentingan dan keuntungan Pribadi.
Sebagai anggota BPD, oknum tersebut memiliki pengaruh yang signifikan dalam kebijakan desa, sementara sebagai Panwascam, dia harus bertanggung jawab untuk mengawasi pelaksanaan pemilu tanpa kepentingan pribadi.
Meski diketahui Oknum BPD Desa Kalukuang Inisial S tersebut telah menyerahkan Surat pemberhentian Ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten Takalar namun kini Menimbulkan pertanyaan Dengan terpilihnya ,dan kembali dilantik sebagai wakil ketua BPD desa Kalukuang.
Dari data yang di peroleh Awak media ini, Pemerintah kabupaten Takalar telah melaksanakan Perpanjangan Masa Badan Permusyawaratan Desa (BPD) lingkup kabupaten Takalar. Oknum Panwascam Inisial S kembali dilantik sebagai Wakil Ketua BPD Desa Galesong , Pada hari Kamis (28/11/2024) bertempat di Wisata Pantai Bintang Galesong .
Ketua Bawaslu Kabupaten Takalar saat di konfirmasi menyampaikan Setiap pendaftar Sebagai Pengawas di Pilkada Wajib melampirkan Sebuah surat pemberhentian jika Memegang suatu jabatan Di Pemerintah desa.
”Wajib Melampirkan Surat Pemberhentian pada saat mendaftar sebagai Panwascam” Ujar Nellyati. Melalui sambungan Telpon Whatsapp.
Sementara, Hingga saat ini Oknum Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Kalukuang Belum menjelaskan terkait dugaan tersebut saat Konfirmasi oleh Awak media Sampai berita Ini diterbitkan.(Red/Bersambung).
lp ; Arif
