GOWA, SNIPERTUNTAS.COM-Warga Desa Pabbentengang merasa sangat kecewa atas perilaku dan sikap Sekretaris Camat (Sekcam) Bajeng atau Plt. desa Pabbentengang Bajeng kabupaten Gowa Lisan Sidqi di acara Ramah Tamah Karang Taruna Pabbentengang yang digelar di dusun Palompong pada Minggu malam, 08/09 /2024.
Dari informasi yang dihimpun oleh awak media ini di acara tersebut, diduga Sekcam Bajeng tidak menghormati tamu undangan dan para panitia pelaksana dan warga dengan tindakan yang merendahkan, yakni diduga melemparkan uang dan botol di hadapansala satu warga yang berada di lokasi Pentas.
Alih-alih menciptakan suasana yang harmonis, tindakan Sekcam Bajeng justru menimbulkan ketidaknyamanan dan rasa tidak dihargai di kalangan warga.
” Hal ini sangat disayangkan mengingat acara tersebut bertujuan untuk memperkuat rasa kebersamaan dan saling pengertian” Ujar sala satu warga inisial (A) kepada Awak media dilokasi Acara Malam Rama Tamah.
Warga Pabbentengang menganggap tindakan Sekcam Bajeng sebagai bentuk ketidakpedulian terhadap norma-norma kesopanan dan etika yang seharusnya dijunjung tinggi oleh seorang pejabat publik.
Kekecewaan ini semakin mendalam karena acara tersebut adalah momen penting bagi Karang Taruna untuk menyampaikan aspirasi dan memperjuangkan kepentingan masyarakat setempat.
Oleh karena itu, warga berharap pihak pemerintah daerah dan instansi terkait segera menanggapi insiden ini dengan serius dan mengevaluasi terhadap Tindakan Sekretaris Camat Bajeng yang tidak mencerminkan Sikap Profesional Dan Etis seorang Pejabat di Acara malam Rama Tamah.
” Saya berharap kejadian ini tidak hanya menjadi pelajaran bagi Sekcam Bajeng, tetapi juga bagi semua pejabat publik untuk selalu menghormati masyarakat dan menjaga etika dalam setiap kesempatan. Kegiatan ramah tamah yang seharusnya menjadi momen positif, tidak seharusnya ternoda oleh perilaku yang merusak keharmonisan masyarakat” , Tegas Sala satu warga Pabbentengang.
Sementara , Sekretaris Kecamatan Bajeng Lisan Sidqi saat dikonfirmasi oleh media ini Menyampaikan Peristiwa tersebut dipicu lantaran merasa dipermalukan didepan warga Pabbentengang oleh sala satu panitia pelaksana kegiatan Malam Ramah Tamah tentang tidak adanya sumbangan dari Pemerintah desa Pabbentengang.
” Pelemparan botol itu ada sebabnya,Jadi kita pertanyakan dulu dimana Dana aparat desa yang disumbang.kenapa dia sebutkan didepan Forum nabilang tidak ada satupun sumbangan dari pemerintah desa”, Kata Sekcam Bajeng Lisan Shidqi saat di konfirmasi melalui Telpon Whasstap.
Lanjut kata Plt Desa Pabbentengang, kira kira kalau kita di kasi begitu bagaiamana perasaanta sebagai manusia itu saja dulu saya konfirmasi di,jadi tanya maki dulu dimana itu sumbangan yang nasumbang oleh pak dusun, Pak PLt desa ,dananya dari BUMDES dimana semua” ,Tutur Plt. Desa Pabbentengang.
Hingga saat ini Sekcam Bajeng atau Plt Desa Pabbentengang belum memberikan keterangan Sejumlah uang yang masuk di kegiatan karang taruna , namun menurut Lhisan Shidqi beberapa bukti Transperan anggaran yang masuk ke Acara malam Ramah tamah yang diterima oleh panitia pelaksana atau Anggota Karang Taruna desa Pabbentengang.(Wr/ bersambung)
Lp : PRMGI